MENURUT AGAMA ISLAM KETIKA KITA BUANG AIR SENI DIWAJIBKAN SAMBIL JONGKOK!

بسم الله الرحمن الرحيم

Pembaca Inspirasi Islam yang mulia akhlaknya, berikut ini adalah gambar stand urinoir (tempat kencing berdiri). Sesuatu yang sungguh mengerikan bagi diri saya. Bagaimana tidak, selama ini Saya lebih enjoy memakai sarung atau gamis baik ketika di rumah ataupun bepergian. Bayangin aja gimana ribet dan lucunya jika harus buka sarung/gamis di tempat terbuka seperti itu?? Oh tidak... 😖😖

HINDARI KENCING BERDIRI

Terlepas dari rasa risih atau ribet, jujur kalau Buang air kecil dengan pose berdiri itu terkadang kurang tuntas sampai akhirnya setelah kita beranjak dari toilet kayak ada perasaan keluar lagi gitu, Ya nggak?? apakah kalian merasakan hal yang sama dengan Ku?? 😁😁😁.

Hal itu menunjukkan bahwa sesungguhnya ketika kita kencing berdiri kondisi kandung kemih kita belumlah bersih secara tuntas. Dan jika tidak dikeluarkan dengan tuntas sisa-sisa itu bisa menjadi sebuah endapan yang apabila dilakukan secara terus menerus hal itu berakibat pada terganggunya sistem metabolisme dalam tubuh kita. Maka terganggu pulalah kesehatan kita.

Oleh karena itu banyak penelitian medis akhir-akhir ini yang menyimpulkan bahwa kencing dengan jongkok itu jauh lebih sehat dari kencing berdiri karena dengan jongkok.

SHALAT KITA BISA BERMASALAH

Hampir bisa dipastikan ketika kita melakukan buang air kecil dengan berdiri pasti ada satu atau bahkan beberapa tetes yang kemudian mengenai celana kita. Nah kalau udah netes lagi ke celana berarti kan celana yang kita kenakan najis dong? kalau udah najis terus kita bawa shalat berarti shalat nya nggak sah karena kita membawa najis berupa bekas kencing yang tidak tuntas tadi. Naudzubillah min dzalik.

BAHAYA MENYEPELEKAN KENCING

Harus disadari bahwa saat ini memang semakin sedikit orang-orang yang peduli dengan hal ini, padahal sembarangan dalam buang air kecil itu resikonya serius banget lo.

NABI MUHAMMAD shollallahu alaihi wasallam menjelaskan betapa bahayanya kencing dalam sebuah hadits, ketika itu Beliau tengah melewati kuburan bersama para sahabat. Tiba-tiba Beliau menunjuk pada dua kuburan sembari bersabda,

إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ وَمَا يُعَذَّبَانِ فِى كَبِيرٍ ، أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ يَمْشِى بِالنَّمِيمَةِ ، وَأَمَّا الآخَرُ فَكَانَ لاَ يَسْتَنْزِهُ مِنْ بَوْلِهِ) السنن الكبرى للبيهقي وفي ذيله الجوهر النقي (1/ 104(

“Sungguh dua orang ini sedang disiksa oleh ALLAH. Keduanya disiksa bukan karena dosa besar, yang pertama karena ia suka mengadu domba dan yang kedua karena sering menyepelekan kencing” (HR.Muslim).

Dalam hadits lain Nabi Juga berpesan, 

اِسْتَنْزِهُوا مِنْ اَلْبَوْلِ, فَإِنَّ عَامَّةَ عَذَابِ اَلْقَبْرِ مِنْهُ – رَوَاهُ اَلدَّارَقُطْنِيّ

وَلِلْحَاكِمِ: – أَكْثَرُ عَذَابِ اَلْقَبْرِ مِنْ اَلْبَوْلِ – وَهُوَ صَحِيحُ اَلْإِسْنَاد ِ

“Bersihkanlah diri dari kencing. Karena kebanyakan siksa kubur berasal dari bekas kencing tersebut.” HR. Ad Daruquthni)

“Kebanyakan siksa kubur gara-gara (bekas) kencing." (HR. Al-Hakim).

Naah lho bahaya kan? So, mulai sekarang yuk lebih berhati-hati dalam melakukan buang air kecil. Lakukan dengan baik sesuai adab dan cara yang diajarkan NABI agar tubuh ketika lebih sehat dan ibadah (khususnya shalat) kita lebih berkualitas serta aktifitas kita pun bernilai pahala karena mengikuti sunnah yang diajarkan NABI MUHAMMAD shollallohu alaihi wasallam.

Semoga catatan yang sederhana ini bermanfaat untuk semua yang membacanya dan kita semua diselamatkan dari bahaya kencing sembarangan.

Amiin Ya Robbal Alamiin..