warta ciamis

Dalam rangka memperbaiki kinerja guru serta meningkatkan hasil belajar siswa, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ciamis mengadakan kegiatan Pelatihan Penyusunan Karya Tulis Ilmiah tahun 2016, Kamis (12/05) di Aula Hotel Priangan, Jalan Yos Sudarso Ciamis. Peserta dalam acara tersebut adalah perwakilan Guru SD, SMA, dan SMK se-Kabupaten Ciamis. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Drs. Toto Marwoto, M.Pd., mengatakan, berdasar supervisi klinis lapangan menulis Karya Tulis Ilmiah (KTI) merupakan masalah bagi guru di Kabupaten Ciamis. Kurangnya budaya membaca, lanjut Toto, menyebabkan guru kurang dapat menulis dengan baik. Padahal menulis dimulai dari banyak membaca. “Kalau sudah banyak membaca, tentunya para guru akan tertarik untuk meneliti dari apa yang dibacanya. Penelitian diawali dengan adanya suatu masalah, masalah dapat dipecahkan apabila kita melakukan penelitian,” ujarnya. Toto menegaskan, penelitian dapat dilakukan bila ada upaya dari guru untuk memperbaiki kualitas pembelajarannya di sekolah. Sebuah penelitian juga dapat dilakukan oleh guru di kelas sendiri dengan jalan merencanakan, melaksanakan, dan mereflesikan tindakan secara kolektif dan parsitipatif. “Untuk memperbaiki kinerjanya sebagi guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat, ini disebut penelitian tindakan kelas (PTK),” tuturnya. Dikatakan dia, penyusunan PTK harus diawali dari guru itu sendiri yang berkeinginan memperbaiki mutu pembelajarannya di sekolah dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Menurut Toto, banyak manfaat PTK bagi para guru diantaranya, memperbaiki mutu pembelajaran, meningkatkan profesionalitas guru, dan meningkatkan rasa percaya diri Guru. “Diharapkan dari data supervisi klinis yang ada, harus mampu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan guru. Sehingga guru menjadi terbiasa menulis dan sangat baik untuk menunjang karier jabatan pangkat guru,” harapnya. (Tantan Mulyana/WP)